Teknologi Untuk Memudahkan Kegiatan di Perpustakaan (Review Jurnal)

Photo by Alexandre Debiève on Unsplash


Assalamualaikum. Selamat pagi, siang, dan malam teruntuk teman-teman semua yang membaca tulisan ini kapanpun dan dimanapun kalian berada. Kali ini aku akan membahas mengenai penerapan teknologi RFID di perpustakaan. Tulisan ini bersumber dari artikel Jurnal Ilmu Perpustakaan dan Kearsipan Khizanah Al Hikmah, Vol. 2 No. 1, Januari-Juni 2014: 71-79  dengan judul Penerapan RFID (Radio Frequency Identification) di Perpustakaan: Kelebihan dan kekurangannya oleh Fadhilatul Hamdani, M.Hum. Simak yuk!

Seiring dengan zaman yang semakin berkembang, maka teknologi dan ilmu pengetahuan juga semakin berkembang ya, guys. Perkembangan ini memberikan banyak kemudahan untuk kehidupan masyarakat. Perpustakaan, sebagai sumber informasi yang melayani kebutuhan masyarakat pasti terus berusaha melakukan pengembangan-pengembangan untuk memaksimalkan layanan yang diberikan kepada masyarakat. Pengembangan-pengembangan tersebut tidak lepas dari campur tangan teknologi di dalamnya. Perpustakaan mengembangkan layanannya melalui RFID.

Apa sih RFID itu?


Perkembangan yang mulai dilakukan oleh perpustakaan adalah dengan menerapkan teknologi RFID (Radio Frequency Identification) di perpustakaan. RFID adalah sebuah peralatan atau teknologi yang mana menggunakan sinyal radio sebagai pembaca data yang telah diidentifikasi. Data tersebut kemudian akan diterjemahkan kembali dalam bentuk angka ataupun informasi lainnya. Di perpustakaan, RFID ini digunakan sebagai alat pengamanan dan juga sebagai alat untuk mempermudah layanan-layanan yang ada di perpustakaan termasuk layanan sirkulasi, guys.

RFID ini membaca melalui microchip yang ditempelkan pada bahan pustaka. RFID ini menggantikan sistem barcode yang telah digunakan perpustakaan sejak tahun 1990-an, guys. RFID ini membantu untuk mengontrol pengamanan dan temu kembali pada koleksi di perpustakaan. Label microchip RFID akan mengidentifikasi dan melindungi bahan pustaka. Pemustaka yang melakukan peminjaman kemudian membawa bahan pustaka keluar dari perpustakaan, maka sistem akan membaca label RFID yang terpasang di bahan pustaka tersebut.

Kelebihan dan kekurangan menggunakan RFID di Perpustakaan apa aja sih?


Setelah mengetahui apa itu RFID dan bagaimana cara kerjanya. Aku akan ngasih tau apa aja kelebihan dan kekurangan menggunakan RFID ini untuk Perpustakaan. Kita bahas kelebihannya dulu ya temen-temen. Kelebihannya adalah :

1. RFID dapat mempercepat proses pada layanan sirkulasi karena RFID dapat membaca label dari jarak jauh dibandingkan dengan menggunakan barcode yang harus disejajarkan terlebih dahulu.
2. RFID juga dapat menghemat waktu karena informasi-informasi pada tag label RFID dapat dibaca lebih cepat dibandingkan barcode. RFID juga bisa membaca informasi pada beberapa bahan pustaka di waktu yang sama loh, guys.
3. RFID dapat mempermudah pekerjaan staf perpustakaan, karena RFID dapat mempermudah pemustaka untuk melayani dirinya sendiri tanpa bantuan pustakawan.
4. Tingkat keandalan dari alat pembaca RFID sangat tinggi. Beberapa sistem RFID menghubungkan sistem sensor ke pintu keluar dan sirkulasi. Pustakawan dapat mengetahui bahan pustaka apa yang telah dicuri dan akan mengetahui siapa yang membawa bahan pustaka tersebut keluar apabila kartu anggotajuga memiliki label RFID.

Cukup banyak dan canggih kan, guys kelebihan yang dihasilkan dari menggunakan RFID? Nah, setiap hal pasti tidak luput dari kekurangan kan guys karena yang sempurna hanya milik Allah SWT semata. Jadi, mari kita bahas kekurangan dari sistem RFID ini.
1. Harga komponen RFID yang mahal. Tidak bisa dipungkiri ya guys kalau sesuatu yang bagus itu pasti sebanding dengan harganya. Ada harga, ada kualitas lah ya..
2. Kemungkinan adanya tangan-tangan jahil yang mencabut label RFID. Nah, supaya gak rentan untuk dicabut sembarang orang, label RFID perlu diletakkan dengan rahasia dan tidak terlihat di bahan pustaka ya guys.
3. Adanya ancaman privasi kepada pemustaka ketika melakukan transaksi peminjaman dan pengembalian bahan pustaka yang terbaca oleh sistem.

Nah, guys. Berikut adalah ulasan dari artikel jurnal Penerapan RFID di Perpustakaan: kelebihan dan kekurangannya yang bisa aku sampaikan. Untuk mengetahui lebih jelas dan dalam mengenai RFID kalian bisa cari tau melalui artikel aslinya disini. karena artikelnya memang bagus dan mudah untuk dipahami. Selamat membaca guys, semoga bermanfaat!

2 Komentar

  1. Ih bener banget nihhhh, RFID juga bisa buat mencegah hilangnya koleksi di perpus!!!! Kayaknya RFID ini harus segera diaplikasikan ke semua perpus dehh

    BalasHapus
  2. baru tau RFID itu apa, semoga bisa segera di terapkan untuk dunia perpustakaan ya!

    BalasHapus